Senin, 16 Desember 2013

Lokasi Paling Ngetop di Instagram Sepanjang 2013

http://images.detik.com/content/2013/12/16/1277/102843437dlm.jpg


Instagram merilis daftar lokasi yang paling banyak diposting di layanannya. Dan lagi-lagi, Thailand mengukuhkan diri sebagai lokasi yang paling ngetop.

Bercokolnya Thailand di urutan pertama daftar 'The Most-Instagrammed Locations of 2013' mengulang gelar tahun lalu. Namun, bedanya jika daftar di tahun 2012 dipimpin oleh bandara Suvarnabhumi, kini salah satu pusat perbelanjaan paling besar di Asia, Siam Paragon lah yang ada di posisi tersebut.

Lokasi paling ngetop di Instagram berikutnya diisi oleh Times Square milik kota New York. Lantas di rangking ke-3 ada Disneyland, California. Adapun Suvarnabhumi merosot di urutan ke-9.

Berikut daftar lengkapnya:

1. Siam Paragon shopping mall, Bangkok, Thailand
2. Times Square, New York
3. Disneyland, California
4. Bellagio Fountains, Las Vegas
5. Disney World Florida
6. Staples Center, Los Angeles
7. Central Park, New York
8. Dodger Stadium, Los Angeles
9. Suvarnabhumi Airport (BKK), Bangkok, Thailand
10. The High Line, New York

Tak ada perwakilan dari Indonesia di daftar tersebut. Namun Instagram mengakui terjadi pertumbuhan komunitas yang besar di Tanah Air.

Dikutip dari blog resmi Instagram, Senin (16/12/2013), pertumbuhan yang baik juga dialami di Rusia serta Brasil. Instagram mengatakan, sebanyak 60% Instagrammer kini memposting foto dan video dari luar wilayah Amerika Serikat.

Selain merilis lokasi paling banyak populer di Instagram, layanan berbagi foto ini juga merilis kota yang paling ngetop.

Di sini, New York merajai daftar 'The Most-Instagrammed Cities of 2013'. Sedangkan untuk foto yang paling banyak di-like sepanjang tahun 2013 adalah foto penyanyi remaja Justin Bieber yang tengah berpose dengan aktor Will Smith.



inet.detik.com

transportasi sistem di jakarta

Kemacetan dan kesemrawutan semakin mengancam kota Jakarta. Rencana-rencana untuk mengatasi masalah transportasi tidak disertai dengan langkah menekan laju konsumsi kendaraan bermotor dan pembenahan sistem transportasi umum yang murah, massal, dan layak. Kiranya tak kurang keluhan, umpatan, sampai pembahasan tentang masalah kemacetan disertai dengan wacana solusinya. Kota ini, setiap hari, menampung 12 juta orang (pada waktu siang) dengan 7,1 juta unit kendaraan bermotor di jalan-jalan. Setiap hari orang-orang harus terjebak macet dan harus menyesuaikan diri terhadap keadaan darurat ini. Selain kerugian-kerugian materil, keselamatan pemakai jalan juga menjadi taruhan.


Masalah transportasi berhubungan dengan masalah ekonomi yang lebih kompleks. Sejak cengkraman neoliberalisme menguat, sebelas tahun terakhir, semakin banyak rakyat di pedesaan yang tidak lagi mempunyai sumber penghidupan memadai, sehingga memilih berpindah ke kota. Urbanisasi menjadi fenomena yang berlangsung relatif lebih cepat dibandingkan beberapa masa sebelumnya. Tidak hanya di Jakarta, tapi juga di sejumlah kota lain. Padahal perpindahan tersebut seringkali tidak membuat tingkat kesejahteraan rakyat meningkat. Perlu disebutkan bahwa dalam kehidupan perkotaan ini terkandung kegiatan “ekonomi industri” bercorak kapitalisme, yang menuntut ratusan ribu sampai jutaan orang bergerak dan bekerja untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhannya.



Dalam mengantisipasi masalah keruwetan transportasi massal di perkotaan, sedikit kota yang mulai berbenah. Kota Solo adalah salah satu di antara yang sedikit itu. Pengenalan sistem transportasi baru oleh pemerintah kota Solo, yang dipimpin Walikota Joko Widodo (akrab disapa: Jokowid), memang layak diapresiasi, sekaligus dikritisi, sebelum ditiru oleh kota-kota lain. “Move people not car” menjadi slogannya. Batik Solo Trans (BST), railbus, dan bus tingkat wisata, kemudian lampu lalulintas yang menggunakan teknologi area traffic control system (ATCS), dalam batasan tertentu menguntungkan rakyat kota Solo. Setidaknya potensi kemacetan seperti kota Jakarta dapat diantisipasi. Namun yang perlu diingat adalah perkara investasi oleh perusahaan-perusahaan swasta pada sektor transportasi. Dengan logika komersialisasi sektor transportasi maka ongkos yang dituntut pun menjadi lebih tinggi, sehingga rakyat miskin sulit menjangkaunya. Sistem transportasi, di mana pun, harus memudahkan mobilitas sosial masyarakat, dengan biaya yang semurah-murahnya. Sejajar dengan itu, mobilitas sosial masyarakat harus berbuah akumulasi yang tidak dihisap oleh kapitalisme, atau harus kembali disosialisasikan menjadi kekayaan milik masyarakat. Kebijakan-kebijakan neoliberalisme, yang sarat komersialisasi, yang merupakan bentuk terkini penghisapan kapitalisme, tentu tidak dapat menyediakan keadaan tersebut.



Jumat, 06 Desember 2013

google nexus 5

Google meluncurkan smartphone Nexus generasi terbaru yang dinamai Nexus 5. Kembali bekerja sama dengan LG dalam pembuatannya, handset ini adalah yang pertama memakai sistem operasi Android 4.4 atau KitKat.

Nexus 5 memakai spesifikasi terkini yang membuatnya berpotensi jadi salah satu Android powerful. Ia memakai generasi terbaru prosesor quad core Qualcomm Snapdragon 800 dengan clock speed 2,3GHz. Ditunjang RAM 2GB.

Layar handset penerus Nexus 4 tersebut cukup lebar, seluas 4,95 inch dengan resolusi sudah full HD 1080p yang menjanjikan tampilan cemerlang.

Bodinya terlihat cukup keren dan ramping. Dimensi ukuran Nexus 5 adalah 137,84 x 69,17 x 8,59 mm dengan berat hanya 130 gram.

Di sisi kamera, Nexus 5 mengandalkan resolusi 8 megapixel dengan optical image stabilization dan kamera depan 1,3 megapixel. Spesifikasi kunci lain meliputi storage 16/32GB yang sayangnya tak bisa diekspansi, baterai 2.300 mAh dan support konektivitas 4G LTE.

Nexus 5 akan tersedia tidak lama lagi, pertama kali diedarkan untuk pasar Amerika Serikat, Kanada, benua Eropa, kemudian berlanjut ke negara-negara lainnya.

langkah jokowi menangani banjir di jakarta

memasuki musim penghujan apalagi kalau bukan banjir yang terjadi dimana-mana. banjir yang selalu menghantui warga ibu kota jakarta memang bukan masalah yang sepele. jokowi selaku gubernur jakarta memang telah menerapkan langkah-langkah menangani banjir.salah satunya dengan normalisasi sungai.

seperti yang kita ketahui, sungai-sungai dijakarta mengalami penyempitan dan pendangkalan. jakarta dilewati banyak sekali sungai dan semuanya mengalami masalah yang sama yaitu penyempitan dan pendangkalan. karena sekarang hulu sungai sudah dipadati oleh rumah-rumah penduduk dan pendangkalan karena kurangnya kesadaran manusia tentang buang sampah pada tempatnya.

banyak sekali langkah-langkah jokowi dalam menangani banjir namun tentu dibarengi dengan kesadaran manusia itu sendiri. dan juga tergantung dari daerah atas yaitu bogor. kurangnya lahan hijau mengakibatkan air tak bisa meresap ke tanah. lahan hijau mulai digantikan dengan vila-vila mewah. namun sekarang vila-vila tersebut sudah dirobohkan demi lahan hijau kembali ketempatnya.

perkembangan brand-brand baju di indonesia

Ada yang berpendapat fashion adalah busana yang menentukan penampilan seseorang dalam suatu acara tertentu, sehingga terlihat berbeda dari sebelumnya, ada juga yang berpendapat fashion merupakan suatu bentuk dari komunikasi, dan masih banyak pendapat lainnya.

Jika berbicara mengenai fashion, kita tidak akan menyangka perkembangan pesat Islamic Fashion terutama di Indonesia. Awalnya, baju busana Muslim hanya dianggap sebagai baju bagi umat Muslim saja tanpa pernah dipedulikan sebagai bagian dari fashion. Namun, para designer Islamic Fashion di Indonesia terus berusaha dengan memberikan karya yang terbaik hingga akhirnya mulai diterima oleh khalayak fashion.

Indonesia, sebagai populasi Muslim terbesar di dunia, memiliki potensi untuk meraih prestasi itu. Gerak aktif pemerintah ini merupakan angin segar bagi designer Islamic Fashion dan membuat mereka semakin giat untuk berkarya juga berprestasi.
Hal itu terlihat dari semakin banyaknya designer Islamic Fashion yang bermunculan dan mengeluarkan karya yang semakin unik juga beragam. Masyarakat pun menerima dengan tangan terbuka dan penuh kekaguman. Tak hanya masyarakat Indonesia, masyarakat dunia pun sudah mulai mengakui bahwa Indonesia memang pantas untuk menjadi World Islamic Fashion Center.